RENTALMOTORSEMARANG.COM – Aki menjadi bagian penting dari rangkaian kelistrikan kendaraan. Pengguna sepeda motor tentu harus mengetahui berapa lama cas aki motor untuk mendapatkan hasil maksimal. Kemudian, perawatan pada aki juga harus dilakukan dengan cara tertentu. Karenanya, simak pembahasan lengkap berikut ini:
Durasi Terbaik untuk Mengecas Aki
Bagi pengguna sepeda motor wajib untuk mengetahui berapa lama cas aki motor. Mengapa begitu? Tentunya untuk menjaga performa aki motor. Seperti yang diketahui bahwa aki menjadi bagian penting. Karenanya, perawatan pada aki motor juga menjadi bagian utama dari merawat sepeda motor.
Aki seperti baterai yang terkadang dayanya bisa habis ketika sudah melalui penggunaan yang tinggi. Karenanya, pengecasan pada aki harus segera dilakukan. Namun apakah ada durasi tertentu untuk mengecas aki? Jawabannya sudah jelas, ada. Tujuannya agar aki tidak overcharge.
Rata-rata pengecasan untuk aki adalah 3-12 jam. Jika segera dibutuhkan, pengecasan selama 3 jam cukup untuk membuat aki bisa digunakan. Namun jika tidak, sebaiknya cas aki hingga penuh pada waktu 12 jam. Waspadai bahaya mengecas aki terlalu lama untuk kesehatan aki.
Untuk lebih baiknya, tanyakan pada teknisi atau baca buku petunjuk yang disertakan saat pembelian aki. Petunjuk yang ada tentu sudah disesuaikan dengan spesifikasi aki yang ada bukan? Jika sudah mengikuti cara yang diterangkan maka, pengguna tak perlu risau lagi.
Perawatan Terbaik untuk Menjaga Aki Awet
Selain pengecasan yang sesuai dengan durasi waktu yang normal, menjaga keawetan aki bisa dilakukan. Beberapa cara lain bisa dilakukan untuk mendampingi pengecasan aki yang sesuai dengan standar waktunya. Lakukan cara-cara berikut ini untuk menjaga kesehatan dan keawetan aki sepeda motor:
1. Menyeleksi Aksesori
Cara yang paling mudah adalah dengan melakukan pemilihan aksesori yang akan digunakan. Beberapa aksesori akan memerlukan kelistrikan dari aki. Untuk menjaga kesehatan aki pengguna harus menyesuaikan voltase yang dimiliki aksesori sesuai dengan daya yang dimiliki aki.
2. Menggunakan Aki Standar
Yang kedua adalah menggunakan aki standar. Setiap sepeda motor memiliki standar aki masing-masing. Nah, saat membeli aki, yang harus diperhatikan adalah aki sesuai dengan kebutuhan motor. Jika aki yang digunakan terlalu rendah atau terlalu tinggi, aki dan motor tentu akan terdampak.
3. Memastikan Kebersihan
Selanjutnya, pengguna motor wajib memperhatikan kebersihan aki dan instalasinya. Tidak hanya kebersihan motor, tapi kebersihan bagian dalamnya juga. Hal ini dikarenakan aki yang kotor akan terpengaruh juga kinerjanya. Aki akan bekerja dengan lebih berat dan tidak optimal yang berujung pada kerusakan.
4. Memposisikan Motor Mati Setelah Pemakaian
Kelihatannya remeh namun pengguna sepeda motor terkadang melupakannya. Saat tidak dipakai, motor harus diposisikan dalam keadaan mati. Jika tidak, aki akan terus mengalirkan listrik. Hal ini menyebabkan aki cepat habis. Jika dilakukan berulang aki akan cepat soak.
5. Memanaskan Mesin Motor
Terakhir, cara ini sangat penting terutama untuk motor yang jarang dipakai. Motor yang jarang dipakai otomatis aki akan jarang melakukan pembakaran. Hal ini bisa menyebabkan penurunan performa aki motor. Jika terlalu lama dibiarkan, aki akan tidak bisa lagi difungsikan.
Setelah mengetahuinya maka sekarang pengguna sepeda motor bisa memperkirakan berapa lama cas aki motor. Mengecas aki motor dengan waktu yang tepat tentu akan menjadi perawatan mendasar pada aki. Jika perawatan dilakukan dengan maksimal, aki pun akan awet dan tidak cepat soak.